Tentang Pesantren Wardatun Kaddihaani

Menjadi pesantren terkemuka yang mencetak santri unggul dalam ilmu agama dan keterampilan duniawi, menjadi penggerak masyarakat religius, mandiri secara ekonomi, dan sejahtera di seluruh pelosok nusantara.

Visi

Misi

1. Mengintegrasikan pendidikan agama Islam dengan ilmu pertanian, perikanan, perkebunan, peternakan, kehutanan, dan teknologi informasi

2. Memberikan pendidikan yang inklusif tanpa batas usia untuk semua santri.

3. Mengembangkan metode pembelajaran berbasis praktik untuk mendukung kemandirian ekonomi santri dan masyarakat

4. Menyebarkan keberadaan pesantren di seluruh pelosok nusantara sebagai pusat pemberdayaan masyarakat.

5. Mendorong para santri menjadi agen perubahan yang religius, produktif, dan inovatif.

6. Memperkuat jaringan dakwah dan pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas.

7. Membentuk santri dengan 10 ciri kepribadian Muslim, yaitu: 1. Salimul Aqidah: Pembinaan akidah dilakukan melalui pelajaran tafsir, hadits, dan tauhid yang dipadukan dengan kegiatan dzikir harian.

   2. Shahihul Ibadah: Santri dilatih ibadah wajib dan sunnah yang benar sesuai tuntunan Rasulullah SAW.

   3. Matinul Khuluq: Kegiatan harian seperti kerja kelompok di bidang life skill mengasah akhlak dan sikap kerja sama.

   4. Qowiyyul Jismi: Santri dilibatkan dalam aktivitas fisik seperti bertani, memanen, atau merawat ternak untuk menjaga kesehatan tubuh.

   5. Mustaqqoful Fikri: Kurikulum digital dan diskusi ilmiah memperkuat pola pikir kritis dan intelektual.

   6. Mujahadatun Linafsihi: Penekanan disiplin diri melalui jadwal yang ketat dan kewajiban menyelesaikan tugas harian.

   7. Harishun 'ala Waqtini: Sistem waktu pesantren dibuat agar santri mengatur waktu untuk belajar, bekerja, dan beribadah secara seimbang.

   8. Munazhzhamun Fi Syu'unihi: Setiap bidang life skill dikelola dengan struktur manajemen yang jelas untuk melatih keteraturan.

   9. Qodirun 'alal Kasbi: Pelatihan kewirausahaan dan pemasaran produk digital menciptakan santri yang mandiri secara ekonomi.

   10. Naafi'un Lighoirihi: Lulusan diarahkan menjadi supervisor